PERMATA HATIKU

PERMATA HATIKU
Anak-anak adalah pendorong untuk aku terus melangkah kedepan, mengharungi onak dan duri. Kerana mereka aku masih bertahan dan akan terus menyayangi mereka selama-lamanya.

Saturday, August 27, 2011

KESETIAN



Pagi yang sepi dan sunyi
Hanya secawan kopi dan surat kabar menjadi teman setia
Aku sendirian terkilan, rasa hatiku tersentuh syadu!
Terbaca dan terlihat berita pagi
tentang kesetian seekor anjing
Tentang kesedihan seekor binatang
Tentang kasih sayang binatang pada tuannya!
Andai dia bisa berbicara
Andai dia bisa meluah rasa dengan madah bicara
Pasti semua akan menangisi kehibaannya!

Bayangkan!!!
Binatangpun punya rasa...
Sedih dan terharu bila ditinggalkan
Kehilangan dan kepiluan!
Bila kasih sayang dan cinta putus di tengah jalan,
Apa lagi kita manusia!
Yang mampu berfikiran waras!

Walau tidak berada di sana
Cuma melihat potret itu
Membaca berita kepiluan dan kesedihan seekor anjing
Tentang kesetian kepada tuannya
Yang selalu menyayanginya
Hatiku merintih!

Jiwaku menangis!
Teringat kembali karenah manusia
yang berakal dan bernama manusia bukan binatang
Sanggup membunuh sesama insan!
Anak, isteri, ayah, suami, nenek, atuk dan yang tidak ada talian saudara
Dibunuh dengan kejam!
Dibuang, dibakar dan dihapuskan dari bahan bukti!
Inikah manusia?
Atau binatangkah dia?
Disebut dan dinamakan manusia berhati binatang!

Namun...
Pantaskah mereka di gelar binatang?
Kalau binatang sendiri ada rasa sayang dan setia?
Mari kita renungkan bersama!

Kota Kinabalu 26/08/2011

(A loyal dog who morns the death of his best friend, his owner, A navy who was killed in Afghanistan and a hero!!!) May his soul rest in peace. Amen~

No comments:

Post a Comment